RD
Mohon maaf Abah, saya mau bertanya tentang Ruh. Apa Ruh itu satu paket dengan nafas kita ? Yang kalo kita mati kita ga bernafas lagi. tapi kalo tidur kok masih bernafas ... sementara Allah menggenggam ruh ketika tidur dan matinya. Semoga Abah berkenan dengan pertanyaan saya dan memaafkannya bila pertanyaan ini salah. Sembah nuwun
=========
Lho, bukannya sdh dijelaskan pada status sebelumnya tentang ruh, ada ruh nabatiah, ruh hewaniah, ruh insaniah.....
Kalian tahu sperma, itu kalau di mikroskop mereka hidup dan bisa bergerak, ini dikarenakan dalam sperma sdh ada ruh nabatiah dan hewaniahnya.... Tapi sperma tidak ada akal fikirannya, sebab tidak ada ruh insaniahnya, hanya memiliki basic instinct hewaniah saja.. Baru setelah jadi janin, usia sekitar 3 bulan, bersamaan dengan sempurnanya bentuk janin spt manusia lengkap, ruh insaniah ini di tiupkan Tuhan ke dalam janin....
Ketika kamu tidur, yang ditahan adalah kesadaranmu, jadinya kamu tidak sadar, kesadaran yang dimaksud adalah kesadaran dari ruh insaniahmu saja..... Kamu masih bernafas sebab kan masih ada ruh hewaniah dan nabatiah yang bekerja......
Sama keadaannya orang koma, ruh nabatiah dan hewaniahnya masih nempel, jadi masih berdetak jantungnya/masih bernyawa, tpi ruh insaniahnya sedang lepas mengembara.....
Pada orang mati, ruh insaniahnya lepas, adapun ruh hewaniah dan nabatiahnya padam....
Kematian akan mengikuti urutan lenyapnya, yaitu ruh insaniah dulu lepas, disini kesadaran insaniahnya hilang....
Lalu disusul ruh hewaniahnya padam, disini tubuh mulai kehilangan panas tubuh, detak jantung mulai berhenti, aliran darah mulai berhenti.....
Lalu disusul ruh nabatiahnya padam, tubuh jadi dingin dan kaku..... Lalu mati total.....
Nyimak abah....salam
BalasHapus