PA
Tlong abah jlasin tentang tauhid yg sjati itu yg gmana.. Pusing lo bah palaku ini.. Cenat cenut ga karuan
==================
Heuheu...... jangan terlalu lalu dalam mencoba memahami yang masih sulit engkau fahami, santai saja, karena ilmu itu masing-masing orang ada jatah yang berbeda-beda......
Tauhid itu tentang pengesaan Tuhan.... esa itu pada prinsipnya memiliki 2 bentuk keesaan, yaitu ahad dan wahid, karenanya Allah itu ya Al ahad, skaligus Al wahid.....
Ahad itu tunggal yang tidak bisa dibagi-bagi, bersifat individualis, bulat utuh.....
Wahid itu adalah tunggal yang merupakan persatuan dari berbagai unsur, bersifat sosialis, fragmen-fragmen yang menyatu.....
Jadi Ahad itu Tunggal, Wahid itu Manunggal.....
Dalam tauhid Ahadiyah itu kita bertauhid secara sendiri2, sbg individu.....
Dalam wahidiyah itu, kita bertauhid secara berjamaah..... kegagalan bermasyarakat dengan baik dan indah adalah kegagalan bertauhid wahidiyah, menjadi batal ketauhidan seseorang.....
Dalam kedua wujud tauhid, yaitu ahadiyah dan wahidiyah, kita mengenali 3 prinsip dasar yaitu: 1. Aturan semesta (robbul alamin) 2. Sesembahan semesta (ilahi) 3. Kekuatan semesta (malik)
1. Dalam mengenali aturan semesta kita mesti menyadari hukum sebab akibat, contohnya jangan mencubit jika tidak ingin dicubit.....
2. Dalam mengenali sesembahan semesta, kita mesti memahami penghambaan adalah bentuk kepasrahan dan penyerahan diri secara totalitas, wujudnya adalah menerima dengan sebuah kenyataan, bahwa hidup bukanlah tentang apa yang engkau inginkan, hidup adalah tentang menerima, bahkan menerima apa yang tidak engkau inginkan.....
3. Dalam mengenali Kekuatan semesta, kita mesti memiliki daya upaya untuk mengolah setiap sumberdaya diri dan sumber daya alam yang ada ini semua bagi kemaslahatan dan kebahagiaan serta kebaikan seluruh makhluk.....
Demikianlah cara saya mengerti dan mengenali Tauhid......
hadir Abah Cinta
BalasHapusAlhamdulillah..faham abah..terima kasih
BalasHapusHadir Abah...
BalasHapusNyimak..
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusikut hadir Abah Guru
BalasHapusNyimak abah...salam
BalasHapus