Selasa, 03 September 2019

253
Sekarang saya punya "mainan baru".... Lagi tanam cabe.... Ceritanya kembali ke fitrah.... Fitrah dasar manusia iku macul....

Awalnya manusia tinggal enak-enakan, makan tidur disediakan di surga.... Kemudian mulai susah payah berburu.... Akhirnya manusia mulai bercocok tanam, kalau cocok ditanam, mulai macul....

Tanam tanaman, sekalian untuk penelitian... Saya mau kembangkan sistem tanam baru yang lebih bagus dan efisien....

Untuk kemajuan pertanian Indonesia....

Bisa dilihat di gambar, tanaman sudah mampu menghasilkan buah seperti gambar, hanya dengan pemakaian pupuk seberat 0,1 gr per tanaman....

Itu artinya, kelangkaan pupuk itu sebenarnya hal yang tidak perlu terjadi asalkan teknologi pertanian bisa berkembang.....

Hanya dengan 1 gr pupuk, kita sudah bisa menghasilkan 1-2kg buah cabe....

Bagaimana bisa seefisien itu??

Tanaman spt hortikultura/sayur, itu kandungan airnya mencapai 90%. Bobot keringnya sekitar 10%.

Dari bobot kering itu, 45%nya adalah carbon yang berasal dari Co2 udara bebas.

45% nya lagi adalah oksigen yang melimpah pada air dan udara.

8,5% adalah hidrogen yang banyak ada di air.

0,5 % adalah nitrogen, ada ditanah dan diudara, juga pada air hujan secara alami.

Sisanya sekitar 1%, ini adalah berbagai unsur mineral tanah, spt phospat, kalium, magnesium, calsium, boron dsb... Ini juga ada terkandung dalam tanah.

Jadi dalam tanah telah terkandung unsur yang diperlukan tumbuhan, tinggal tambahin kekurangannya saja yang sedikit.

Pada dasarnya tumbuhan hanya perlu se per mil atau 1/1000 nutrisi tanah untuk membangun bobot basah tumbuhan.

Melihat pemakaian pupuk para petani yang sampai berkarung-karung, itu adalah perusakan dan pencemaran tanah dan pemicu pemanasan global, karena residu pupuk akan merusak/mematikan tanah, dan penguapannya ikut memicu pemanasan global.

Saya sudah buktikan langsung, hanya 0,1 gr pupuk per tanaman sudah bisa menghasilkan buah spt gambar di bawah.

#saatnya ganti dosen dan prof pertanian...





2 komentar: