Kamis, 27 Desember 2018

067..... Getas Andoko Kenapa Tuhan menciptakan manusia, kalau hanya untuk hidup susah didunia (mati dan ditinggal mati) lalu masih juga disiksa di akhirat... Padahal katanya Tuhan itu maha pengasih lagi maha penyayang ??
==================
aku gak hidup susah mas..... biasa aja hidup di dunia.....
kok kamu bisa susah, ngapain aja di dunia??....

Bertahun-tahun dulu saya hidup tanpa uang, gak punya apa-apa, saya biasa-biasa saja....
Bertahun-tahun dulu saya hidup diperantauan, sudah sering kurang makan, saya biasa-biasa saja.....

Saya tidak merasa susah hati dalam keadaan yang kekurangan....

Terakhir saya kerja dulu di Jakarta itu bisa dikatakan sering kurang makan, karena hasilnya gak cukup, itu aja kerjaan saya hari2 bercanda dan ketawa-ketawa....  Boleh tanya sama kawan2 kerja saya dahulu.... ada kawan lama saya namanya fatkhul manan yang ngajak saya kerja.... 

waktu itu saya ingat pernah nulis status begini "cukup makan 1x sehari, sisanya tertawa, kamu gak akan kelaparan" saya menulisnya dalam keadaan lapar dan kurang uang untuk beli makanan.... dan saya menulisnya kemudian tertawa..... tapi laparnya memang gak hilang.... heuheuheu. Hanya hati saya gak merasa susah.

Jadi hidup ini bukan tentang Tuhan itu pengasih  penyayang ataukah tidak.... Tapi seperti yang saya katakan dahulu....

"Hidup bukanlah tentang apa yang engkau inginkan, hidup adalah tentang menerima, bahkan menerima apa yang tidak engkau inginkan"

Saya sudah menerima hidup saya.... engkau mungkin yang belum menerima hidupmu..... makanya kamu susah, saya biasa saja....

Jadi orang2 yang selalu mempertanyakan keadilan Tuhan, masih selalu protes tentang takdirnya yang buruk, yah yang macam seperti inilah yang diciptakan untuk disiksa.... Di dunia disiksa keadaan, diakherat makin ditambahi siksanya karena kufur....


4 komentar:

  1. Persepsi "hidup" nya di dunia sih..
    Coba kalo dibalik, di dunia itu "kematian"
    dan setelah meninggalkan dunia itu baru "hidup".. Masa dikatakan hidup kalo masih ada kematian? hehe

    BalasHapus