Minggu, 17 Desember 2017

Tafsir dan Takwil

Perbedaan antara syariat dan hakekat dalam memahami Al-Qur'an dan Hadist diantaranya adalah beda sudut pandangan.....  Syariat memandang secara luarnya dengan tafsir,  adapun hakekat memandang esensinya dengan takwil.....

Saya akan beri contoh ringan disini

“(Allah) berfirman wahai iblis apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Aku ciptakan dengan kedua tanganKu...... " Shad :75

Di ayat diatas ada istilah "tangan Allah".... Tentu saja ini sedikit membawa problem bagi sebuah tafsir....  Sebab kalau mengatakan tangan Allah,  itu menunjukkan Allah punya tangan,  masuk kategori mujasimah,  atau menjisimkan Allah,  menyamakan Allah dengan makhluk..... Dilain sisi,  kalau tidak ditulis "tangan", nyatanya tulisannya memang aslinya tertulis "tangan Allah" (kedua tanganKu)..... 

Lalu tafsirnya ada yang mentafsirkan "kedua tanganKu" menjadi "kekuasaanKu".... Ini bukan tafsir namun interpretasi atau takwil.....  Jadi pada ayat itu,  tafsir dirubah jadi takwil....  Yaitu mentakwilkan "tangan Allah" menjadi "kekuasaan Allah".....

Dalam banyak sekali ayat Qur'an,  terutama yang berkaitan dengan diri Allah,  tafsir banyak mengalami perubahan dijadikan takwil.... Untuk menghindari menjisimkan Allah atau mujasimah..... 

Dalam keilmuan hakekat,  yang digali dari Al-Quran adalah takwil ini,  yaitu pemahaman atas esensi atau isi dalam, yaitu hakekatnya dari sebuah ayat..... Dititik inilah acapkali terjadi beda pandangan antara syariat dan hakekat,  sebab yang satu menitik beratkan pada tafsirnya,  yang lain menitik beratkan pada takwilnya..... 

Takwil sendiri adalah sesuatu yang mesti mengandalkan ilham Ketuhanan,  sebab tanpa ilham Ketuhanan takwil tidak akan menemukan makna sejati dan hakiki dari firman Tuhan..... Sebab takwil itu tidak ada buku petunjuk maupun referensinya, yang ada hanya kitab tafsir,  belum ada kitab takwil.... 

Dan takwil memiliki lapisan lapisan maknawiah yang banyak dan dalam......

Mungkin saja disuatu masa yang akan datang, ada kitab takwil Qur'an,  sebagai sesuatu kajian baru dalam agama Islam.....  Karena sekarang baru ada tafsir Qur'an, yang kadang sedikit diselingi takwil spt contoh ayat di atas.... 


2 komentar: