Senin, 24 September 2018

Ahmad Fatih Basitul 'ulum Injeh Abah...

Saya jg larang anak2 kecil disini bunuh cicak, kecoa jg...


Maaf Bah, mau tanya, kalau ketemu wazagh, apakah Sunnah dibunuh, padahal yg menantu niup api jaman Nabi Ibrahim, kan buyutnya si wazagh, lah apakah si cucu2nya kena kutukan gara2 buyutnya Bah? Itu pun si cucu wazagh nya bisa jadi gak segaris sama yg waktu Nabi Ibrahim.

Mohon pencerahannya Bah..

=============================
Sekarang saya akan lanjutkan masalah "wazagh yang meniup niup api yang membakar ibrahim as"

Hal tersebut saya rasa TIDAK bisa di fahami secara harfiah, namun mesti DITAKWIL secara maknawiahnya..... Sebab tentu saja akan sulit diterima akal jika hewan wazagh sejenis cicak ini bisa meniup-niup api.... Secara refleks binatang ini tentu takut api....

Wazagh yang meniup api yang membakar ibrahim as, nampaknya mengacu kepada "sifat2 buruk" manusia..... Dahulu dimungkinkan kayu bakar yang digunakan untuk membakar ibrahim as dalam keadaan masih basah (karena musim penghujan), sehingga api sulit dinyalakan, lalu orang2 yang berada disekitar yang turut membenci ibrahim as, ikut meniup dan mengkipasi api tersebut agar menyala, mereka inilah yang dimaksud sebagai wazagh....

Kata wazagh diserap dalam bahasa inggris menjadi wizard yang diartikan penyihir karena memandang dari kemampuannya untuk bergerak cepat.... "wush...". 
Penyihir bisa dianalogikan sebagai sosok orang2 yang bisa dengan cepat mempengaruhi banyak orang untuk menggerakkan kejahatan.... kalau jaman sekarang mungkin semacam "provokator"/penghasut....

Pada jaman ibrahim as, kemungkinan sosok yang menjadi "wazagh" nya adalah para pemuka agama lama, yang bertentangan dengan ibrahim as, mereka inilah yang mempengaruhi nimrod dan penduduk untuk membakar ibrahim as, mereka seumpama hewan hama penyebar penyakit.

Dengan demikian hadist tentang membunuh "wazagh" memiliki 2 pengertian maknawi:

1. wazagh secara lahiriah yang berarti hewan sejenis cicak, yang menyebarkan hama penyakit. 
2. wazagh dalam pengertian maknawiah/filosofis, yaitu sifat2 merusak yang suka menghasut dan provokatif, ibarat hama perusak.

Dari nilai kerusakan yang ditimbulkan, maka keutamaannya adalah membasmi wazagh di dalam diri pribadi kita.... yaitu suka menghasut dan provokatif, yang bisa menggerakkan kehancuran.....

Semoga sekarang sudah faham apa itu WAZAGH



















4 komentar: