Jumat, 17 Mei 2019

199.....Akmal Alfarizi Kalau lailatul qodar sih apa mbah ?
======================
Lailatul qodar itu malam "pengkadaran".... Segala sesuatu hal itu ada pengkadarannya/ada takaran timbangan jatahnya.... Malam pengkadaran itu diantaranya adalah untuk membagi "jatah/kadar" dalam satu tahun....

rizkimu ada kadar/jatahnya.... nyawamu ada kadarnya.... ilmumu ada kadarnya.... sampai senyum manismu pun ada kadarnya.....heuheuheu....  semua ada kadar/jatah masing-masing.... malam qodar itu untuk jatahmu satu tahun....

تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ

Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.

Jadi yang turun adalah malaikat dan ruh....

Malaikat yang turun ini mengurusi setiap urusan dari takdir Allah terhadap makhlukNya untuk satu tahun urusan.... Ada malaikat yang membagi rizki untukmu, ada yang bagian bagi-bagi hujan, ada bagian bagi-bagi macam-macam lah, ada semua urusan.....

Nah, selain malaikat ada juga ruh yang turun.... Inilah utamanya yang sangat dinantikan....

Di dalam diri kita ada ruh kehidupan yang membuat kita bisa hidup.... Selain ruh kehidupan, Allah masih punya banyak sekali ruh-ruh lain yang merupakan "ruh upgrade", ruh ini sifatnya untuk mengupgrade/menguatkan ruhaniah kita, supaya memiliki kualitas dan kapasitas yang lebih tinggi....

Diantara yang dikenal adalah ruhul quds dan ruhul amin... sebenarnya masih banyak lagi yang tidak diberitakan.... ar-rohman, ini juga salah satu type ruh. ar-rohim ini juga ruh, ar-rohmat ini jg ruh.... dan banyak lagi.

Sebagaimana firman Allah

".........dan telah Kami berikan bukti-bukti kebenaran (mukjizat) kepada Isa putera Maryam dan Kami memperkuatnya dengan Ruhul Qudus......." Al-Baqaroh 87

nabi Isa as itu di upgrade/diperkuat dengan ruhul quds....

Ruh-ruh Allah untuk upgrade ini begitu penting kita butuhkan.... sebagaimana firmanNya:

وَلَا تَيْأَسُوا مِنْ رَوْحِ اللَّهِ ۖ إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ

“Dan janganlah berputus asa dari rahmat Allah! Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” (QS. Yusuf: 87)


kata رَوْحِ اللَّهِ di ayat itu diterjemahkan "rohmat Allah", sebenarnya yang tertulis adalah "ruh Allah".... Jadi jangan berputus asa dari ruh Allah.... Maksudnya dalam kehidupan ini, Allah memiliki ruh-ruh yang akan menjadi penguat/pengupgrade ruhaniah kita....

Lah, lailatul qodar, inilah waktu ruh-ruh pengupgrade itu banyak diturunkan

















7 komentar: