nendangin orang di FB

Ingin tahu kenapa saya dahulu sering kali nendangin orang di FB?

Ya, saudara yang sudah lama mengenal saya pasti pada tahu bahwa sudah banyak sekali yang saya tendangi/blokir dari FB saya..... Hal demikian adalah wajar saya lakukan dalam kapasitas saya sebagai guru, sebab jika tidak demikian, pastilah wall saya acak acakan jadi ladang perdebatan tiada akhir.....

Saya pribadi tidak ada kepentingan mendebat orang, sebab saya tidak pernah suka mengurusi urusan orang, akan selalu orang yang mendatangi saya untuk mengajak saya debat...... Saya tidak pernah pikir panjang, langsung saya tendangi satu satu...... Untuk menyingkirkan keributan di wall saya.....

Karena yang dicari orang orang ini hanyalah semangat untuk menjatuhkan, untuk menang..... hanya itu..... Bagi mereka, saya menendang karena saya takut didebat, takut kalah debat......

Okelah, anggap saja saya "kalah" debat..... memangnya kenapa kalau kalah??..... Saya tidak keberatan kalah, juga tidak berkecil hati karena hal seperti itu, karena tujuan saya bukan untuk "menang" debat, tujuan saya adalah menghindari debat..... sehebat apapun perdebatan itu tetap mengeraskan hati, orang yang banyak berdebat, walau menang dia tetap "kalah", sebab hatinya menjadi keras......

Dahulu sebelum menjadi guru dan diikuti banyak orang, saya adalah tukang debat di grup grup yang sering saya tongkrongi, sampai saya akhirnya merasa muak sendiri, lalu saya berhenti dan tidak lagi aktif di grup grup...... sebagai gantinya, saya menulis di wall saya sendiri, nasehat nasehat dan berbagai hal, tulisan itu untuk "saya sendiri" sebab waktu itu hanya ada satu dua like, alias tidak ada yg perduli tulisan saya...... saya tidak perduli dan terus menulis.....

Seiring waktu, tulisan saya mulai banyak yang menyimak, murid saya mulai ada..... saat itu saya yang sudah menghindari perdebatan dengan keluar dari grup grup, akhirnya didatangi juga oleh perdebatan, debat saya hindari, saya malah dikejar debat......

Mulailah saya tendangi satu satu orang orang yang membuat gaduh dengan membawa perdebatan di wall pribadi saya...... karena kalau saya layani, tidak akan ada habisnya, maka lebih baik saya tendangi, dan ternyata sama saja, tidak ada habisnya...... karena kadang mereka punya banyak akun, dimana saya mesti menendang 1 orang berkali kali, karena akunnya gonta ganti......

Dalam perkembangannya, justru wall saya ramai dikunjungi orang orang semenjak saya tinggalkan grup, tinggalkan perdebatan.....

Saudara, mesti memahami satu hal,:

"jika suatu hal itu permata, maka akan dicari orang walau berada didasar bumi, jika itu kotoran, maka akan disingkirkan orang walaupun dihadapan mata".....

Hal demikian bilamana engkau sadari, maka sesungguhnya, tidak perlu bagi seseorang itu sibuk mencari pengaruh, sibuk mencari murid dsb...... konsentrasilah ke Allah, jika engkau permata, engkau akan dicari untuk ditemukan, jika bukan, maka engkau tidak akan bernilai ......